ceritaceritaku

my stories... my dreams... my imaginations....

Daisypath Ticker

Thursday, June 15, 2006

[Book Review] Eat, Drink and Be Married

Eat, Drink and Be Married
Eva Makis
Black Swan, 2004
317 Hal.

Kalau baca buku ini, yang terbayang sekilas adalah film ‘My Big Fat Greek Wedding’. Iya, buku ini berkisah tentang keluarga keturunan Yunani yang berimigrasi ke Inggris. Anna, tokoh utama yang jadi narator di buku ini, adalah remaja yang sedang mengalami masa-masa transisi. Menurut Tina, sang Ibu, sudah waktunya Anna untuk menemukan pendamping, keturunan Yunani yang suka kaya, bukan ‘marmalade eater’, begitu sebutan Tina untuk orang Inggris. Tapi, sebenarnya Anna punya cita-cita untuk masuk universitas, dan belajar hukum. Anna juga dijaga ‘ketat’ oleh ibunya.

Masalah bukan hanya itu, Keluarga Papamichael mempunyai restoran fish and chips. Dan setiap hari, mereka harus berhadapan dengan pelanggan yang gak mau rugi atau yang suka bikin onar. Atau tetangga yang selalu protes hanya gara-gara masalah klakson mobil yang katanya mengganggu mereka.

Cerita tidak hanya bergulir di sekitar keluarga Anna, tapi juga keluarga bibinya, Aunt Roulla, Aunt Maria, sang nenek, Yiayia Annoulla, dan juga kakaknya, Andy yang pacaran dengan sahabatnya sendiri, Heather.

Merasa tertekan karena sikap Tina, Anna sering mencari ketenangan dengan berbicara dengan Yiayia. Yiayia punya kemampuan ‘spiritual’, seperti meramal atau sedikit ‘guna-guna’. Sesekali diselingi flashback, ketika keluarga Papamichael masih tinggal di Yunani, ketika Papuo - kakek Anna masih hidup, atau ketika mereka harus menghadapi peperangan di negara mereka. Ternyata, Tina yang keras dan maunya mengatur itu, dulunya juga ‘pemberontak’ dan menolak dijodohkan dengan laki-laki pilihan ibunya.

Suatu kejadian yang dialami Maria, sepupunya, merubah sikap Tina yang akhirnya sadar untuk memberi sedikit kebebasan untuk Anna.