ceritaceritaku

my stories... my dreams... my imaginations....

Daisypath Ticker

Saturday, September 09, 2006

[Book Review] 2nd Change (Kesempatan Kedua)

2nd Change (Kesempatan Kedua)
James Patterson & Andrew Gross
GPU, Februari 2005
424 Hal.


Keberhasilan memecahkan kasus pembunuhan pengantin, membuat Lindsay Boxer dinaikkan pangkatnya menjadi Letnan. Meskipun ‘bayaran’ itu tetap belum bisa membuat kesedihan karena kehilangan partnernya, Chris Raleigh berkurang.

Tapi, ternyata masa berkabungnya tidak berlangsung lama, Lindsay tidak bisa terus berkutat dalam kesedihannya. Karena ia harus menghadapi satu kasus pembunuhan berantai lainnya. Kali ini, di San Fransisco, seseorang dengan brutal menembaki sebuah gereja. Korbannya hanya satu, yaitu Tasha, gadis sebelas tahun anggota paduan suara gereja itu. Kenapa hanya Tasha yang jadi korban?

Penyelidikan pun dimulai. Klub Penyelidik Wanita beraksi kembali. Diduga pembunuhan ini berkaitan dengan masalah rasial. Ternyata Tasha bukanlah korban pertama. Sebelumnya ada janda tua yang ditemukan gantung diri. Antara wanita itu dan Tasha ada sedikit keterkaitan, sama-sama mempunyai hubungan dengan polisi.

Petunjuk yang ditinggalkan pelakunya tidak banyak. Hanya satu simbol yang berkaitan dengan perkumpulan yang menentang adanya ras-ras lain, yang berbentuk ‘chimera’, reptil berkepala singa dan kambing.

Lindsay dan teman-temannya berpacu dengan waktu. Korban bertambah, dan semakin lama, korban adalah orang-orang yang dekat dengan Lindsay. Bahkan salah satunya adalah anggota Klub Penyelidik Wanita.

Pelaku mengarah ke seorang mantan polisi. Tapi, apa hubungannya dengan Matt Boxer, ayah Lindsay yang sudah menghilang selama puluhan tahun, tiba-tiba muncul kembali? Apa kaitan Matt dengan kasus ini?

Seperti biasa, James Patterson berhasil membuat jantung berdetak lebih cepat. Rasa penasaran membuat novel ini tetap menarik. Gak kalah dengan seri sebelumnya.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home